LONDON – Pesta sepakbola terbesar kedua di kolong langit bakal dibuka kurang dari 80 hari ke depan. Pentas sebesar Euro 2012 akan memancing penikmat sepakbola untuk berduyun-duyun memeriahkannya di manapun.
Banyak hal-hal positif yang bisa diambil dari hajatan besar itu, tapi sayangnya beberapa hal negatif dipastikan bakal turut terseret ke dalamnya, terutama soal rasisme yang belakangan kembali mendera benua biru itu.
Untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan, terutama di dua negara penyelenggara, Ukraina-Polandia, salah satu institusi penegak anti-rasisme Eropa – FARE (Football Against Racism in Europe) bakal bekerja sama dengan dua host serta UEFA untuk melakukan langkah penangkalan.
Upaya utama mereka adalah melakukan pengawasan khusus terhadap penonton yang hadir di tiap pertandingan dengan menanam sejumlah kamera pengintai. Kamera-kamera tersebut dikhususkan untuk mengawasi tingkah-laku para fans yang berkunjung ke berbagai venue agar tak ada satupun tindakan rasis yang sampai muncul ke muka publik.
“Mengawasi tindakan rasis yang lahir dari teriakan dan simbol-simbol telah menjadi elemen kunci dari program FARE yang telah menjadi agenda di tiap turnamen sejak Euro 2004 di Portugal,” bunyi pernyataan FARE, seperti dilansir Yahoosports, Kamis (15/3/2012).
“Di Polandia dan Ukraina, kebutuhan pengawasan tindakan rasis dinilai amat diperlukan karena potensi spanduk-spanduk yang rasis dan diskrimiasi sudah kian kentara di Eropa,” tutup pernyataan tersebut.
okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar